Diberdayakan oleh Blogger.
Artikel Untuk Akuntansi
Artikel dibawah ini semua memiliki softcopynya. bagi teman-teman yang membutuhkan artikel tersebut dapat menghubung saya melalui email : suwito.s3.pdia@gmail.com. dijamin gratis.
Abriyani, P. (2002). Pengaruh Partisipasi
Dalam Penyusunan Anggaran Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Manajer. Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Des, Vol. 6 No. 2, pp. 65-79.
Abriyani, P. (2003). Pengaruh Partisipasi
Dalam Penyusunan Anggaran Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Manajer: Role
Ambiguity Sebagai Variabel Antara. Jurnal Akuntansi dan Auting Indonesia,
Des, Vol. 7 No. 2, pp. 95-116.
Abriyani, P. (2004). Faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Manajer Perusahaan Manufaktur. Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Vol. 8 No.1, pp. 65-80.
Adesopo, A. A. (2011). Inventing
Participatory Planning and Budgeting for Participatory Local Governance in
Nigeria. International Journal of Business and Social Science, Special Issue
–April, Vol. 2 No. 7, pp. 111-125.
Akhmad, R. (2010). Etika Dan Perilaku
Koruptif Dalam Praktik Manajemen Laba: Studi Hermeneutika. Jurnal Akuntansi
dan Auting Indonesia, Vol. 14 No.2, pp. 1-21.
Arfan, I. L. A. (2007). Pengaruh Partisipasi
Anggaran Terhadap Senjangan Anggaran Dengan Menggunakan Lima Variabel
Pemoderasi. Simposium Nasional Akuntansi X, pp.1-28.
Arief, W., & Mahfud, S. (2004). Peran
Partisipasi Penganggaran dalam Hubungan antara Keadilan Prosedural dengan
Kinerja Manajerial dan Kepuasan Kerja. Simposium Nasional Akuntansi VII,
pp.1-18.
Ataina, H. (2002). Perkembangan Penelitian
Akuntansi Keperilakuan: Berbagai Teori Dan Pendekatan Yang Melandasi. Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Vol.6 No. 2, pp. 81-96.
Bambang, S., & Osmad, M. (2007). Pengaruh
Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Aparat Pemerintah Daerah:
Budaya Organisasi Dan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Moderating Simposium Nasional Akuntansi X,
pp.1-22.
Belianus, P. L., & Arifin, S. (2004).
Pengaruh Orientasi Profesional terhadap
Konflik Peran Dengan Variabel Moderating:
Partisipasi Penyusunan Anggaran dan Orientasi Tujuan Sistem (Studi Empiris
Pada Perguruan Tinggi Di Indonesia). Simposium Nasional
Akuntansi VII, pp.1-23.
Bernard, W.-O.-W., & Gladie, L. (2007).
Culture, Implicit Theories, and the Attribution of Morality. Behavioral
Research in Accounting, Vol.19, pp.231-246.
Birnberg, J. G. (2011). A Proposed Framework
for Behavioral Accounting Research. Behavioral Research In Accounting, 23(1),
pp.1-43.
Blueford, R. (1982). The politics of the
budgetary process in El Paso, Texas. Dissertations University of Texas.
Borge, L. E., Faleh, T., & Tovmo, P.
(2008). Public Sector Efficiency : the Roles of Political and Budgetary
Intitution, Fiscal Capacity and Democratic participation Public Choice
(2008), Springers Vol. 136, pp. 475-495.
Breaux, K. T., Finn, D. W., & Jones, A.
(2011). Budgetary Commitment as a Mediating Influence. Journal Of Managerial
Issues, Winter, Vol. XXIII Number 4 pp. 426-446.
Brennan, N. M., & Solomon, J. (2008).
Corporate governance, accountability and mechanisms of accountability: an
overview. Accounting, Auditing & Accountability Journal, 21(7),
pp.885-906.
Busco, C., Frigo, M. L., Giovannoni, E.,
Riccaboni, A., & Scapens, R. W. (2005). Beyond Compliance: Why Integrated
Governance Matters Today. Strategic Finance, Aug Vol. 87, No. 2, pp. 34-44.
Cecilia, E., & Gudono. (2007). Pengaruh
Kompleksitas Tugas dan Locus Of Control terhadap Hubungan Antara Gaya
Kepemimpinan dan Kepuasan Kerja Auditor. Jurnal Akuntansi dan Auting
Indonesia, Des, Vol. 11, No.2, pp.
105-124.
Chairuman, A. (2002). Pengaruh Budaya
Terhadap Efektivitas Organisasi: Dimensi Budaya Hofstede. Jurnal Akuntansi
dan Auting Indonesia, Juni, Vol.6 No.1 pp. 103-117.
Chia, Y.-M. (1995). The interaction effect of
information asymmetry and decentralization on managers' job satisfaction : A
Research Note. Human Relations, Jun, Vol 48 No. 6, pp. 609-624.
Christensen, M. D. (2011). Guarding the
Treasury: Party Politics and the Congressional Budgetary Process.
Dissertation, Northwestern University.
Collier, P. M. (2008). Stakeholder
accountability: A field study of the implementation of a governance improvement
plan. Accounting, Auditing & Accountability Journal, 21(7),
pp.933-954.
Da Silva, C. E. S. (2008). Participatory
Budgeting: Developing Human Capabilities. Dissertations of Utah University.
Danescu, T., Prozan, M., & Danescu, A. C.
(2011). Internal Control Activities: Cause And Effect Of A Good Governance of
Accounting Reportings And fiscal Declarations. Annales Universitatis
Apulensis Series Oeconomica, Vol 13(2), pp. 339-349.
Dearden, J., & Schap, D. A. (1994). The
First Word and the Last Word in The Budgetary Process: A Comparative
Institutional Analysis of Proposal and Veto. Public Choice (1986-1998), Oct
; 81, 1-2, pp. 35-53.
Dearden, J. A., & Husted, T. A. (1990).
Executive Budget Proposal, Executive Veto, Legislative Override, and
Uncertainty: A comparative Analysis of the Budgetary Process Public Choice
(1986-1998), Apr, Vol. 65, No.1, pp.1-19.
Ehrmann, S., & Mochammad, S. (2006).
Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran
Terhadap Senjangan Anggaran Instansi Pemerintah Daerah Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Pemoderasi
Simposium Nasional Akuntansi IX, pp.1-20.
Emile, S. D. (2004). Pengaruh Kejelasan
Sasaran Anggaran Dan Sistem Pengendalian Akuntansi Terhadap Kinerja Manajerial
Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Pemoderasi Pada Pemerintah Daerah
(Studi Empiris Pada Kabupaten Dan Kota Se-Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta). Simposium
Nasional Akuntansi VII, pp.1-18.
Erna, H. (2008). Pengaruh Kualitas
Pengungkapan Informasi terhadap Hubungan antara Penerapan Corporate Governance
dengan Kinerja Perusahaan di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Akuntansi dan Auting
Indonesia, Juni, Vol. 12, No.1, pp. 53-64.
Faisal, & Tri, J. W. P. (2006). Pengaruh
Intensitas Persaingan Pasar, Strategi Dan Ketidakpastian Lingkungan Yang
Dirasakan Terhadap Penggunaan Informasi Sistem Akuntansi Manajemen Dan Kinerja
Unit Bisnis. Jurnal Akuntansi dan Auting Indonesia, Vol. 10 No. 1, pp.
45 – 63.
Falikhatun. (2007). Interaksi Informasi
Asimetri, Budaya Organisasi, Dan Group Cohesiveness Dalam Hubungan Antara
Partisipasi Penganggaran Dan Budgetary Slack (Studi Kasus pada Rumah Sakit Umum
Daerah Se Jawa Tengah). Simposium Nasional Akuntansi X, pp.1-22.
Ferry, L. S., & Abdul, H. (2005).
Pengaruh Faktor-Faktor Rasional,Politik Dan Kultur Organisasi Terhadap
Pemanfaatan Informasi Kinerja Instansi Pemerintah Daerah Simposium Nasional
Akuntansi VIII, pp.1-17.
Firma, S. (2007). Pengaruh Kepuasan Gaji Dan
Kultur Organisasi Terhadap Persepsi Aparatur Pemerintah Daerah Tentang Tindak
Korupsi. Jurnal Akuntansi dan Auting Indonesia, Vol. 11 No. 1, pp. 47–66.
Foote, P., Petruzzi, C., & Al-Maskari, F.
(1997). Budgetary Accuracy Improves Managerial Performance. The Journal of
Business Forecasting, Spring Vol. 16, No. 1, pp. 23-27.
Frucot, V., & Shearon, W. T. (1991).
Budgetary Participation, Locus of Control, and Mexican Managerial Performance
and Job Satisfaction. The Accounting Review, Jan, Vol.66, No.1, pp.
80-99.
Frucot, V., & White, S. (2006).
Managerial Levels and the Effects of Budgetary Participation on Managers. Managerial
Auditing Journal Vol. 21 No. 2, pp. 191-206.
Goddard, A. (1997). Organisational culture
and budgetary control in a UK local government application. Accounting and
Business Research, Spring Vol.27, No.2,
pp.111-123.
Goddard, A. (2004). Budgetary Practices And
Accountability Habitus: A Grounded Theory. Accounting, Auditing &
Accountability Journal, Vol. 17, No. 4, pp. 543-577.
Goodman, D. (2002). Executive-legislative
power struggles over the budgetary process: Budgetary orientations and Decision
Making in the Thirteen Western States. Dissertations University of Utah.
Goodman, D. (2008). Executive Budget Analysts
And Legislative Budget Analysts: State Budgetary Gatekeepers. Journal of
Public Budgeting, Accounting & Financial Management, Fall Vol. 20, No. 3,
pp.299-322.
Hallerberg, M., & Yiaqutinen, S. (2010).
Political Power, Fiscal Institutions and Budgetary Outcomes in Central and
Eastern Europe. Journal of Public Policy, Vol.30(01), pp. 45-62.
Hassel, L. G., & Cunningham, G. M.
(1996). Budget Effectiveness In Multinational Corporations: An Empirical Test
Of The Use Of Budget Controls Moderate by two Dimention of Budgatary
Participation Under High and Low Environmental Dynamism. . Management
International Review;, Third Quarter, Vol. 36, No. 3, pp. 245-266.
He, L., & Ho, S.-J. K. (2010). Monitoring
Costs, Managerial Ethics and Corporate Governance: A Modeling Approach. Journal
of Business Ethics, 99(4), pp.623-635.
Heinemann, F. (2000). Does Globalization
Restrict Budgetary Autonomy? Intereconomics, Nov/Dec, Vol. 35, No. 6,
pp. 228-298.
Hermiyetti. (2010). Pengaruh Penerapan
Pengendalian Internal Terhadap Pencegahan Fraud Pengadaan Barang. Jurnal Akuntansi
dan Auting Indonesia, Vol. 14 No. 2, pp. 1-12.
Hobson, J. L., Mellon, M. J., & Stevens,
D. E. (2011). Determinants of Moral Judgments Regarding Budgetary Slack: An
Experimental Examination of Pay Scheme and Personal Values. Behavioral
Research In Accounting, 23(1), pp.87-107.
Huang, C.-L., & Chen, M.-L. (2009). The
Effect of Attitude Towards the Budgetary Process on Attitudes Towards Budgetary
Slack and Behaviors to Create Budgetary Slack. Social Behavior and
Personality, 37,(5), pp.661-672.
Imam, S. (2010). Integrated Earnings
Management, Value Relevance Of Earnings And Book Value Of Equity. Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Vol. 14 No. 2, pp. 1-24.
Indira, J., & Ashari, B. (2006). Pengaruh
Komitmen Organisasi Dan Keterlibatan Kerja terhadap hubungan antara Etika Kerja
Islam dengan Sikap Terhadap Perubahan Organisasi. Jurnal Akuntansi dan
Auting Indonesia, Juni Vol. 10, No. 1, pp. 13 – 26.
Indrawati, Y. (2004). Kapasitas Individu Dalam Dimensi Budaya, Keberadaan Tekanan Sosial Dan Keterkaitannya dengan
Budgetary Slack (Kajian Perilaku
Eksekutif Dalam Proses Perencanaan
Anggaran Di Jawa Timur ). Simposium Nasional Akuntansi VII, pp.1-24.
Isma, C. (2004). Pelimpahan Wewenang Dan
Komitmen Organisasi Dalam Hubungan Antara Partisipasi Penyusunan Anggaran Dan Kinerja Manajerial. Simposium
Nasional Akuntansi VII, pp.1-15.
Isma, C. (2007). Akuntabilitas, Partisipasi
Masyarakat, dan Transparansi Kebijakan Publik sebagai Pemoderating hubungan
Pengetahuan Dewan Tentang Anggaran dan Pengawasan Keuangan Daerah (APBD). Simposium
Nasional Akuntansi X, pp.1-21.
Iwan, T. (2003). Konsekuensi Penggunakan
Entity Theory Sebagai Konsep Dasar Standar Akuntansi Perbankan Syari’ah. Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Juni, Vol. 7, No. 1, pp. 37-51.
Jaka, W. S. M. (2007). Pengaruh Personal
Background, Political Background Dan Pengetahuan Dewan Tentang Anggaran
Terhadap Peran DPRD Dalam Pengawasan Keuangan Daerah (Studi Kasus Di
Karesidenan Surakarta Dan Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2006). Simposium
Nasional Akuntansi X, pp.1-19.
Joko, S. (2008). Green Accounting Di Daerah
Istimewa Yogyakarta: Studi Kasus Antara Kabupaten Sleman Dan Kabupaten Bantul. Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Des, Vol. 12, No. 2, pp. 149 – 165.
Jones, D. S. (2001). Performance Measurement
And Budgetary Reform In The Singapore Civil Service. Journal of Public
Budgeting, Accounting & Financial Management, Winter Vol. 13, No. 4,
pp. 485-511.
Jones, M. J. (2008). Internal control,
accountability and corporate governance: Medieval and modern Britain compared. Accounting,
Auditing & Accountability Journal, 21(7), pp.1052-1075.
Julia, M., & Katherine, W. (2005). Models
of Performance-Measurement Use in Local Governments: Understanding Budgeting,
Communication, and Lasting Effects. Public Administration Review, Mar/Apr,
Vol.65, No.2, pp. 180-190.
Kesit, B. P. (2004). Analisis Pengaruh Dana
Alokasi Umum (DAU) Dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Terhadap Prediksi Belanja
Daerah (Studi Empirik di Wilayah Propinsi Jawa Tengah dan DIY). Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Des, Vol.
8 No. 2, pp. 101-118.
Kirmizi, R. (2009). Perceived Environmental
Uncertainty, Management Acounting Information Systems And Decentralization. Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Vol. 13. No.1, pp. 1-13.
Kiryanto, & Sutapa. (2005). Pengaruh
Sistem Kontrol Tidak Langsung Terhadap Hubungan Participation Standard Setting,
Standard Tightness, Standard-Based Incentive, Job-Related Stress Dan Job
Performance. Jurnal Akuntansi dan Auting Indonesia, Juni, Vol. 9, No.
1, pp. 31 – 43.
Kren, L. (1992). Budgetary Participation and
Managerial Performance: The Impact of Information and Environmental Volatility.
The Accounting Review, Jul Vol. 67,
No. 3, pp. 511-528.
Kristiansen, S., Dwiyanto, A., Pramusinto,
A., & Putranto, E. A. (2009). Public Sector Reforms and Financial
Transparency: Experiences from Indonesian Districts. Contemporary Southeast
Asia, 31(1), pp.64-87.
Kurnia. (2002). Pengaruh Desain
Organisasional Dan Locus Of Control Terhadap Perilaku Manipulatif Dalam
Penetapan Harga Transfer: Sebuah Eksperimen Semu. Jurnal Akuntansi dan
Auting Indonesia, Juni, Vol. 6 No. 1,
pp. 21-45.
Lau, C. M., & Moser, A. (2008).
Behavioral Effects of Nonfinancial Performance Measures: The Role of Procedural
Fairness. Behavioral Research in Accounting, Vol. 20, No. 2, pp. 55-71.
Linn, G., Casey, K. M., Johnson, G. H., &
Ellis, T. S. (2001). Do Broad Scope Managerial Accounting Systems Moderate The
Effects Of Budget Emphasis, Budget Participation and Perceived Environmental
Uncertainly on the Propencity to Created Budgetary Slack ? The Journal of
Computer Information Systems, Fall Vol. 42, No. 1, pp. 90-97.
Little, H. T., Nace, M. R., & Welker, R.
B. (2002). The Fairness Of Formal Budgetary Procedures And Their Enactment:
Relationships With Managers' Behavior. Group & Organization Management,
Jun Vol. 27, No. 2, pp.209-225.
Lyna, L., & Arifin, S. (2007). Faktor
Keprilakuan Organisasi Dalam Implementasi Sistem Akuntansi Keuangan Daerah
(Studi Empiris pada Pemerintah Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah dan Daerah
Istimewa Yogyakarta) Simposium Nasional Akuntansi X, pp.1-30.
Mahfud, S., & Ayu, C. L. (2009). Total
Quality Management, Balanced Scorecard And Performance. Jurnal Akuntansi dan
Auting Indonesia, Juni Vol. 13 No. 1, pp. 13–28.
Mahmudi. (2003). Studi Kasus Sebagai Strategi
Riset Untuk Mengembangkan Akuntansi Sektor Publik. Jurnal Akuntansi dan
Auting Indonesia, Vol. 7 No. 1, pp.
51-65.
Mintz, A. S., Randolph T. (1996). Theories of
Budgetary Tradeoffs. Journal of Public Budgeting, Accounting & Financial
Management, Winter Vo.7 No.4, pp.586-612.
Mohd, N. Y., Nik, N. N. A., & Abdul, H.
F. (2008). Budgetary participation and performance: some Malaysian evidence. International
Journal of Public Sector Management, Vol. 21 No. 6, pp. 658-673.
Muchamad, S. (2006). Dampak Struktur
Kekuasaan Pada Penggunaan SIKD Untuk Kontrol Keputusan dan Manajemen Keputusan,
dan Perilaku Manajerial : Studi Pada Organisasi Pemerintahan Daerah. Simposium
Nasional Akuntansi IX, pp.1-22.
Munawar, Gugus, I., & Nurkholis. (2006).
Pengaruh Karakteristik Tujuan Anggaran Terhadap Perilaku, Sikap, Dan Kinerja
Aparat Pemerintah Daerah di Kabupaten
Kupang Simposium Nasional Akuntansi IX, pp.1-45.
Mutiara, M. (2006). Flypaper Effect Pada Dana
Alokasi Umum (DAU) Dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Terhadap Belanja Daerah
Pada Kabupaten/Kota Di Pulau Sumatera Simposium Nasional Akuntansi IX,
pp.1-27.
Nahartyo, E. (2003). Budgetary
Participation and Stretch Targets: The Effects of Procedural Justice on Budget
Commitment and Performance Under A Stretch Budget Condition. Dissertations
University of Kentucky.
Nouri, H. (1992). The Effect Of Budgetary
Participation On Job Performance: A Conceptual Model And Its Empirical Test.
Dissertations of Temple University.
Nur, S. (2007). Pengaruh Kualitas Corporate
Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Publik (Studi Kasus Peringkat 10 Besar
CGPI Tahun 2003, 2004, 2005). Jurnal Akuntansi dan Auting Indonesia, Juni,
Vol. 11, No. 1, pp. 1 – 19.
Nye, R. K. (2009). Beyond Budget
Rationalities: The Social Structure Of Performance Budgeting and its Indirect
Effects On Organizational Performance Within Public Organizations.
Dissertations University of Kansas.
Oakland, W. H. (1969). Budgetary Measures Of
Fiscal Performance: I. Introduction. Southern Economic Journal (pre-1986),
Apr Vol. 35, No. 4, pp.347-359.
Prasetyono, N. K. (2007). Analisis Kinerja
Rumah Sakit Daerah Dengan Pendekatan Balanced Scorecard Berdasarkan Komitmen
Organisasi, Pengendalian Intern Dan Penerapan Prinsip-Prinsip Good Corporate
Governance (GCG) (Survei Pada Rumah Sakit Daerah di Jawa Timur). Simposium
Nasional Akuntansi X, pp.1-24.
Prathima, D. S. (2005). Comparative study of
Budgeting and Budgetary Control in Bangalore Based Public and Private Sector Units.
Finance India, Sep Vol. 19, No. 3, pp.1012-1015.
Priyo, H. A. (2006). Hubungan Antara
Pertumbuhan Ekonomi Daerah, Belanja Pembangunan Dan Pendapatan Asli Daerah (Studi pada Kabupaten dan Kota se Jawa-Bali) Simposium
Nasional Akuntansi IX, pp.1-22.
Ratnawati, K. (2004). Pengaruh Budgetary Goal
Characteristics Terhadap Kinerja
Managerial Dengan Budaya Paternalistik Dan Komitmen Organisasi Sebagai
Moderating Variabel (Studi Empiris pada Perguruan Tinggi Swasta Kopertis
Wilayah III ). Simposium Nasional Akuntansi VII, pp.1-21.
Rudy, F. (2004). Pengaruh Orientasi
Profesional, Penggunaan Anggaran Sebagai Alat Evaluasi Kinerja Dan Partisipasi
Penganggaran Terhadap Timbulnya Konflik Peran (Studi Empiris pada Akuntan
Pendidik di Kota Bandung). Simposium Nasional Akuntansi VII, pp.1-21.
Rustam, H. (2010). Spiritual Intelligence,
Emotional Intelligence And Auditor’s Performance. Jurnal Akuntansi dan
Auting Indonesia, Juni, Vol. 14 No. 1, pp. 29–40.
Sample, V. A., & Tipple, T. J. (2001).
Symposium: Improving Performance and Accountability at the Forest Service:
Overcoming the Politics of the Budgetary Process and Improving Budget
Execution. Journal of Public Budgeting, Accounting & Financial
Management, Summer, Vol. 13, No. 2, pp. 197-221.
Sari, S. D., & Icuk, R. B. (2008).
Analisis Pengaruh Etika Kerja Islam Terhadap Sikap karyawan Bagian Akuntansi
dalam Perubahan Organisasi (Studi Kasus pada Bank Umum Non Syariah di Wilayah
Eks Keresinan Banyumas Jawa Tengah). Jurnal Akuntansi dan Auting Indonesia,
Juni Vol. 12 No. 1, pp. 65-78.
Schmid, P. G. (2009). Budgetary
Redistributive Instruments and Electoral Support. Dissertation of Temple
University.
Sheely, R. A. (1999). The mediating effect
of task-relevant knowledge and self-efficacy on the budgetary participation-
Job Performance Relationship., Dissertations University of Nebraska.
Sheely, R. A. (1999). The Mediating Effect
of Task-Relevant Knowledge and Self-Efficacy on the Budgetary Participation-Job
Performance Relationship. Dissertations of Nebraska University.
Simson, W., Imam, G., & Mohamad, N.
(2007). Pengaruh Partisipasi Masyarakat dan Transparansi Kebijakan Publik
terhadap hubungan antara Pengetahuan Dewan Tentang Anggaran dengan Pengawasan
Keuangan Daerah (APBD) (Study Empiris Di Provinsi Papua). Simposium Nasional
Akuntansi X, pp.1-31.
Siti, M. (2004). Pengaruh Penggunaan Anggaran
dan Gaya Manajemen terhadap Hubungan Antara Perubahan Strategik dan Kinerja
Organisasi. Jurnal Akuntansi dan Auting Indonesia, Vol. 8 No. 1, pp.
43-63.
Sopanah. (2010). Studi Fenomenologis: Menguak
Partisipasi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan APBD. Jurnal Akuntansi dan
Auting Indonesia, Vol. 14 No.1, pp. 1-21.
Sopanah, & Mardiasmo. (2003). Pengaruh
Partisipasi Masyarakat Dan Transparansi Kebijakan Publik Terhadap Hubungan
Antara Pengetahuan Dewan Tentang Anggaran Dengan Pengawasan Keuangan Daerah. Simposium
Nasional Akuntansi VI, pp.1-14.
Sri, A., & Arifuddin. (2003). Analisis
Pengaruh Komitmen Organisasi Dan Keterlibatan Kerja Terhadap Hubungan Antara
Etika Kerja Islam Dengan Sikap Perubahan Organisasi. Jurnal Akuntansi dan
Auting Indonesia, Vol. 7, No. 2, pp.
159-182.
Sri, R., Unti, L., & Didied, A. (2007).
Studi Fenomenologis Terhadap Proses Penyusunan Anggaran Daerah Bukti Empiris Dari Satu Satuan Kerja
Perangkat Daerah Di Provinsi Jambi Simposium Nasional Akuntansi X,
pp.1-22.
Stevens, D. E. (1996). The Effects of
Social Pressure, Pay Scheme, and Intrinsic Controls on Budgetary Slack: An
Integrative Approach. Dissertation of Indiana University.
Subramaniam, N., & Ashkanasy, N. M.
(2001). The Effect Of Organisational Culture Perception on the Relationship
Between Budgetary participation and Managerial Job-Related Outcome. Australian
Journal of Management Vol.26. No.1 June pp. 35-54.
Sumadiyah, & Sri, S. (2004). Job Relevant
Information Dan Ketidakpastian Lingkungan Dalam Hubungan Partisipasi Penyusunan
Anggaran Dan Kinerja Manajerial. Simposium Nasional Akuntansi VII,
pp.1-14.
Supriyono, R. A. (2004). Pengaruh Komitmen
Organisasi Dan Keinginan Sosial Terhadap Hubungan Antara Partisipasi
Penganggaran Dengan Kinerja Manajer. Simposium Nasional Akuntansi VII,
pp.1-17.
Suwaldiman. (2004). The Power Of Politic And
Lobbying Parties In The Australian Accounting Regulation Reform Program. Jurnal
Akuntansi dan Auting Indonesia, Des, Vol.
8 No. 2, pp. 179-188.
Syamsul, H., & Atika, A. (2008).
Pemilihan Prediktor Delisting Terbaik (Perbandingan Antara The Zmijewski Model,
The Altman Model, Dan The Springate Model). Jurnal Akuntansi dan Auting
Indonesia, Vol. 12 No.2, pp. 1-9.
Syukriy, A., & Abdul, H. (2003). Pengaruh
Dana Alokasi Umum (DAU) dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Belanja
Pemerintah Daerah: Studi Kasus Kabupaten/Kota Di Jawa Dan Bali. Simposium
Nasional Akuntansi VI, pp.1-20.
Syukriy, A., & Jhon, A. A. (2006).
Perilaku Oportunistik Legislatif Dalam Penganggaran Daerah Bukti Empiris atas
Aplikasi Agency Theory di Sektor Publik Simposium Nasional Akuntansi IX,
pp.1-27.
Tandberg, D. A. (2007). Politics,
Budgetary Trade-Offs, And State Funding Of Public Higher Education.
Dissertation of The Pennsylvania State University.
Tatang, A. G. (2002). Pilihan-Pilihan
Akuntansi Dalam Aplikasi Teori Akuntansi Positif. Jurnal Akuntansi dan Auting
Indonesia, Juni, Vol. 6, No. 1, pp. 83-103.
Titien, D. (2007). Pengaruh Komitmen Anggaran
Dan Kultur Organisasional Terhadap Hubungan Partisipasi Penganggaran Dan
Kinerja Manajerial Pada Kondisi Stretch Targets. Jurnal Akuntansi dan Auting
Indonesia Juni, Vol. 11 No. 1, pp.
81-101.
Tohamy, S. (1994). Incrementalism in the
United States Federal Budgetary Process: An Interest Group Perspective.
Dissertations Emory University.
Uddin, S., & Choudhury, J. (2008).
Rationality, traditionalism and the state of corporate governance mechanisms:
Illustrations from a less-developed country. Accounting, Auditing &
Accountability Journal, 21(7), pp.1026-1051.
Wahyudin, N. (2007). Desentralisasi Dan Gaya
Kepemimpinan Sebagai Variabel Moderating Dalam Hubungan Antara Partisipasi
Penyusunan Anggaran Dan Kinerja Manajerial. Simposium Nasional Akuntansi X,
pp.1-24.
Warren, R. S., Jr. (1975). Bureaucratic
Performance And Budgetary Reward. Public Choice (pre-1986), Winter Vol. 24,,
pp. 51-58.
Warren, R. S., Jr. (1977). Bureaucratic
Performance And Budgetary Reward: A Reply And Reformulation. Public Choice
(pre-1986), Fall Vol. 31, pp. 139-142.
Wentzel, & Kristin. (2002). The Influence
of Fairness Perceptions and Goal Commitment on Managers' Performance in a
Budget Setting. Behavioral Research in Accounting, Vol.14, pp.247-271.
Windu, M., & Slamet, S. (2004). Pengaruh
Keadilan Persepsian, Komitmen Pada Tujuan, dan Job-Relevant Information
terhadap hubungan antara Penganggaran
Partisipatif dan Kinerja Manajer. Simposium
Nasional Akuntansi VII, pp.1-22.
Wlezien, C., & Stuart N Soroka. (2003).
Measures and Models Of Budgetary Policy. Policy Studies Journal, May Vol.
31, No. 2, pp. 273-286.
Wong-On-Wing, B., Guo, L., & Lui, G.
(2010). Intrinsic and Extrinsic Motivation and Participation in Budgeting:
Antecedents and Consequences. Behavioral Research In Accounting, Vol. 22,
No. 2, pp. 133–153.
Yuen, D. (2006). The impact of a budgetary
design system: direct and indirect models. Managerial Auditing Journal, Vol.
21, No. 2, pp. 148-166.
Yuen, D. (2007). Antecedents of budgetary
participation: enhancing employees' job performance. Managerial Auditing
Journal, 22(5), pp.533-548.
Yulia, F. (2004). Pengaruh Informasi
Asimetri, Partisipasi Penganggaran Dan Komitmen Organisasi Terhadap Timbulnya
Senjangan Anggaran (Studi Empiris pada Universitas Swasta di Kota Bandung). Simposium
Nasional Akuntansi VII, pp.1-17.
Yulianti, & Fitriany. (2005). Persepsi
Mahasiswa Akuntansi Terhadap Etika Penyusunan Laporan Keuangan. simposium
Nasional Akuntansi VIII, pp.1-20.